Meme coin terkemuka Dogecoin (DOGE) baru-baru ini mencatatkan lonjakan aktivitas, di mana koin yang telah lama tidak aktif mulai bergerak lagi. Koin-koin ini mulai berpindah tangan pasca drop harga DOGE sebesar 19% sejak mencapai rekor puncak tiga tahun di US$0,48 pada 6 Desember.
Manuver koin ini menjadi sinyal bullish. Sebab, itu artinya Dogecoin yang sebelumnya terpendam kini kembali beredar. Aksi ini juga mampu memacu aktivitas jaringan dan mempersiapkan DOGE untuk fase pemulihan.
Dogecoin yang Sudah Tak Aktif Berpindah
Metrik on-chain yang menjadi fokus di sini adalah Mean Dollar Invested Age (MDIA) Dogecoin. MDIA meme coin ini telah melandai dalam beberapa minggu terakhir. Metrik ini membantu mengukur usia rata-rata semua koin di jaringan yang ditimbang berdasarkan harga beli mereka. Metrik ini mencerminkan berapa lama mereka tetap berada di wallet.
Ketika MDIA meningkat, itu berarti koin-koin tetap berada di wallet lebih lama, yang menunjukkan aktivitas jaringan yang berkurang dan seringkali menandakan konsolidasi pasar. Di sisi lain, MDIA yang menukik mencerminkan peningkatan aktivitas jaringan saat koin-koin yang tidak aktif kembali masuk sirkulasi. Hal ini pada umumnya menjadi sinyal momentum bullish.
Menurut Santiment, MDIA DOGE telah turun ke 370 hari, menunjukkan bahwa koin-koin yang telah lama disimpan kini menjadi 31% lebih muda dalam delapan minggu terakhir, seiring dengan perpindahan tangan yang terus terjadi.
Ketika MDIA melandai seperti ini, koin yang sebelumnya tertidur, yang biasanya dimiliki oleh holder terkemuka atau investor jangka panjang, kembali memasuki sirkulasi. Hal ini bisa mengakibatkan ledakan aktivitas jaringan dan sekaligus memberikan implikasi positif untuk harga.
“Ini adalah salah satu indikator penting dalam sejarah setiap umur koin yang membantu memvalidasi bahwa bull market bisa dan seharusnya berlanjut. Bull market tahun 2017 dan 2021 juga tidak berhenti hingga rata-rata usia aset mulai ‘naik’ (menjadi lebih tua) lagi,” ungkap si penyedia data on-chain dalam sebuah postingan di X.
Adapun funding rate DOGE yang positif di seluruh crypto exchange juga mengonfirmasi prospek bullish ini. Funding rate meme coin ini adalah 0,003% pada saat publikasi.
Sebagai informasi, funding rate adalah biaya periodik yang dipertukarkan antara trader dalam kontrak perpetual futures untuk menjaga harga tetap sesuai dengan aset acuan. Funding rate yang positif berarti para trader long (yang bertaruh pada kenaikan harga) membayar para trader short, yang menunjukkan sentimen bullish dan potensi tekanan naik harga.
Prediksi Harga DOGE: Puncak Tiga Tahun Kembali dalam Jangkauan
Pada grafik harian, DOGE diperdagangkan di atas indikator Super Trend, yang memberikan support dinamis di level US$0,34. Indikator ini mengukur arah dan kekuatan tren harga secara keseluruhan. Indikator ini muncul sebagai garis pada grafik, yang berubah warna berdasarkan tren yang berlaku: hijau menandakan tren naik, sementara merah menandakan tren turun.
Jika tren bullish ini berlanjut, DOGE bisa mengalami rebound menuju puncak tiga tahun di US$0,48.
Sebaliknya, harga DOGE terancam ambruk menuju level support yang ditunjukkan oleh indikator Super Trend di US$0,34. Jika para bull gagal mempertahankan level support ini, harga bisa terjun lebih jauh lagi ke level US$0,31.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Dogecoin (DOGE) ke depan? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
